Share

v Panen dan pascapanen perlu ditangani secara tepat karena:

1.    Kehilngan hasil dan penurunan mutu selama proses panen dan pascapanen masih tinggi (sekitar 20%)

2.    Penanganan panen dan pascapanen yang kurang baik menyebabkan kualitas benih rendah.

v Panen pada waktu yang tepat

1.    Perhatikan umur tanaman: diantara varietas yang satu dengan lainnya kemungkinan berbeda.

2.    Hitung sejak padi mulai berbunga biasanya panen jatuh 30-35 hari setelah padi berbunga.

3.    Jika biasanya malai menguning, segera panen.

v Pengeringan

1.    Jemur gabah diatas lantai jemur.

2.    Ketebalan gabah 5-7 cm.

3.    Lakuakn pembalikan setiap 2 jam sekali.

4.    Pada musim hujan gunakan pengering buatan.

5.    Pertahankan suhu 420C untuk mengeringkan benih.

6.    Pertahankan suhu pengring 500C untuk gabha konsumsi.

v Penggilingan dan penyimpanan

1.    Untuk memperoleh beras dengan kualitas tinggi. Perhatikan waktu panen, sanitasi (kebersihan), dan kadar air gabah (12-14%)

2.    Simpan gabah/beras dala, wadah yang bersih dalam lumbung/gudang, bebas hama, dan memiliki sirkulasi udara yang abik.

3.    Simpan gabah pada air kurang dari 14% untuk konsumsi dan kurang dari 13% untuk benih.

4.    Gabha yang sudah disimpan di tempat penyimpanaan, jika akan digiling, dikeringkan terlebih dahulu sampai kadar air mencapai 12-14%.

5.    Sebelum digiling, gabha yang abru dikeringkan diangin-anginkan terlebih dahulu untuk menghindari butir pecah.


Articles

Related Articles